Sabtu, 25 Juli 2009

Allah Maha Besar

Jangan pernah lengah atas perintah-Nya, dan jangan pernah mau melakukan apa yang dilarang-Nya

Hujan terus....

Assalamu'alaikum Wr. Wb...

Hujan di Menes besar sekali. Cukup untuk membasahi sawah-sawah yang telah kekeringan sejak beberapa hari lalu. Tadi sore, sesaat setelah hujan reda, petani pun begitu bersemangat bergegas ke sawah mereka. Tujuannya adalah membendung sawah agar air yang tertampung tidak cepat terbuang. Mereka masih khawatir, besok-besok hujan lama tidak turun.

Kurang lebih sepekan lalu, di tengah jalan saya dicegat dua orang petani yang membawa golok dan cangkul. Dengan sedikit kaget, petani yang sudah saya kenal ini menyampaikan kekhawatiran terjadinya puso atas padi mereka. Padahal, kondisi padi mereka saat itu sedang bunting. Sebentar lagi keluar malai, berbunga, dan matang susu. Lalu, dengan bergetar, saya sampaikan bahwa alam saat ini sulit diprediksi. Menurut BMKG, terjadi La Nina yang masanya cukup panjang. Sehingga bisa jadi kemarau juga akan lama. Tapi, itu baru prediksi manusia. Allah SWT yang memiliki kuasa. "Berdoa saja, Allah pasti mendengar doa kita," harapku.

Setelah kejadian itu, saya mencoba bertanya tentang sumber air yang masih melimpah. Siapa tahu ada dan bisa disedot pompa. Soal pompa, ya nanti diusahakan pinjem. Namun setelah dicari, tidak ada sumber air yang bisa diandalkan. Semuanya seret. Ada yang melimpah, tapi sangt-sangat jauh dari sawah yang kekeringan. "Pasrah saja. Jika memang rizki petani, tentu saja akan ada panen. Kalau tidak, ya itu ketetapan Tuhan. Kita tinggal sabar," jelasku kepada sejumlah petani di saung pertemuan.

Namun, tak lama dari itu, sudah dua hari ini hujan turun deras. Petani pun bersorai. Mereka kembali bersemangat. Mereka yakin padi-padinya akan segera berbuah. Sebelum Ramadhan dipanen. Jadi, pas Lebaran setidaknya memiliki beras baru.
Terimakasih Ya Rabb, engkau sungguh Maha Baik!!!
Petani, tetap bersemangat dan jangan lupa tetap istiqomah, tawakal, jauhi larangan-Nya!!

Wassalam
:Menes, 25 Juli 2009 pk 22.59

Jadi Blogger....

Asalamu;alaikum...
Senangnya bisa bikin blog. Lama dinanti, tapi baru bisa. Dulu memang kuper, karena sulit menyisakan waktu otak-atik dunia maya. Alhamdulillah akhirnya jadi juga.
Mengapa bikin blog? Saya ingin menyampaikan gagasan, curhat, pemikiran, atau info penting bagi pamiarsa. Juga sebagai ajang latihan untuk menulis. Atau, katanya (saya juga tidak tahu), jadi blogger bisa menghasilkan uang halal? Urusan terakhir ini biarlah sambil berjalan saja.
Kedua, saya ngiri sama teman-teman yang sudah mengisi blognya dengan ratusan tulisan. Bagus-bagus lagi. Ada juga yang penuh inspirasi sekaligus pencerahan bagi si pembaca. Nah, blog saya pun mudah-mudahan seperti itu.
Ketiga, menjalin jaringan. Banyak orang hebat bilang bahwa kesuksesan itu 80 persennya akibat jaringan yang luas. Jika sama sekali tidak punya jaringan, secerdas apapun dia tidak akan sukses. (mana ada orang cerdas tidak punya jaringan ya...). Artinya, mudah-mudahan blog ini juga sebagai sarana saya dan pamiarsa untuk berbagai informasi yang saling menguntungkan, alias mutualisme.
Apa yang akan saya tulis? Nah, ini yang masih tersimpan di bayangan. Mudah-mudahan segala hal bisa saya tulis. Di benak saya, tulisan nanti adalah terkait dengan aktivitas saya di penyuluh pertanian. Artinya kehidupan tentang pertanian rasanya bisa juga terekspos. Lalu, keluarga juga boleh. Kadang kala, kelucuan anak-anak harus juga diabadikan dengan sebuah cerita. Sehingga, jika sudah bertumpuk bisa sebagai wahana nostalga, he...he....
Bisa juga tulisan dengan topik keislaman. Ini sangat-sangat penting. Di masa yang serba rusak, Islam sebagai solusi. Tapi, kadang-kadang masyarakat tidak paham teknis penyelesaian solusi itu. Mudah-mudahan, dengan segala kekurangan (maupun kelebihan) yang ada, setidaknya bisa memberikan pencerahan...Amin...
Selamat menikmati blog saya!
:Menes (Pandeglang), 25 Juli 2009, pk 22.44